Neraca Jasa Usaha ”xxxxxxxxxxxxx”
milik Tn. xxxxxxx yang bergerak di bidang jasa reparasi mobil memiliki
neraca per 1 Maret 2015 sebagai berikut :
Harta Lancar Hutang jangka pendek
Kas 30.000.000 Utang usaha 10.000.000
Piutang usaha 10.000.000
Perlengkapan 2.000.000
Harta tetap Hutang jangka panjang
Mobil 200.000.000
Ak.
Peny.Mobil ( 50.000.000) Hutang Bank
BRI 16..000.000
150.000.000 Modal
Tn.xxxxxxx 166.000.000
---------------- -----------------
192.000.000 192.000.000
========= ==========
Keterangan :
Piutang terdiri
dari : TOKO RONI Rp.6.000.000, TOKO
INTI Rp.4.000.000
Utang usaha
terdir dari : Rp. PT RIKI Rp.3.000.000,
PT. AXE Rp.7.000.000
Transaksi yang
terjadi selama bulan Maret 2015 :
2
Diterima
pelunasan tagihan dari TOKO RONI
3
Dilunasi
utang kepada PT AXE
4
Diselesaikan
pekerjaan servis mobil milik KANTOR RAJAWALI
senilai Rp.5.000.000 baru diterima Rp.2.000.000
5
Diselesaikan
pekerjaan servis mobil milik CV. BULAK
Rp.8.000.000 diterima tunai
6
Dibeli
perlengkapan secara kredit dari TOKO LIMA Rp.1.000.000
7
Diterima
piutang dari KANTOR RAJAWALI Rp.3.000.000
8
Dibayar
utang kepada TOKO LIMA Rp.1.000.000
9
Dibayar
beban telepon kepada PT TELKOM Rp.700.000
10
Dibayar
beban listrik kepada PT PLN Rp.300.000
11
Tn.
Xxxxxx mengambil kas perusahaan untuk
keperluan pribadi Rp.400.000
12
Dibayar
utang kepada BANK BRI Rp.2.000.000
13
Diterima
setoran modal berupa uang dari Tn. Xxxxxx Rp.10.000.000
14
Diterima
setoran modal berupa Perlengkapan Rp.1.000.000
Keterangan akhir Maret 2015:
- Perlengkapan terpakai Rp.200.000
- Mobil disusutkan Rp.300.000
Tidak ada komentar:
Posting Komentar